Terdapat banyak keraguan kala Persik Kediri menunjuk Javier Roca selaku pelatih baru di BRI Liga 1 2021/ 2022. Karena, Javier Roca tercatat belum memiliki reputasi mentereng selaku pelatih klub papan atas Indonesia.
Javier Roca menepis seluruh keraguan itu. Javier Roca memiliki tekad yang besar buat bawa Persik Kediri mencapai hasil lebih baik. Eks pemain Persis Solo itu tidak mau Persik dalam suasana lebih susah.
" Aku ke mari bukan buat menghancurkan Persik," tegas Javier Roca.
Lebih jauh wujud asal Cile ini mengatakan dirinya mau menolong Persik supaya menghindar dari zona degradasi di BRI Liga 1 2021/ 2022.
" Aku masuk Persik dengan tugas berat. Tetapi aku terima tantangan itu. Aku semacam orang- orang yang cinta Persik. Aku mau regu ini bagus serta menghindari zona degradasi," katanya.
Tidak Pantas di Papan Bawah
Dari pengamatannya, tidak semestinya regu sekelas Persik terletak di papan dasar klasemen sedangkan." Ini klub besar. Dari sebagian pertandingan yang aku simak, Persik tidak pantas di dasar," ucapnya.
Ia memandang terdapat 1- 2 pertandingan Macan Putih main bagus serta layak menang. Tetapi hasil kesimpulannya mengecewakan." Aku amati Persik main bagus. Lawannya main kurang baik, tetapi mengapa malah lawan yang bisa poin. Aku kira itu tidak adil untuk Persik," tuturnya.
Tidak Banyak Jalani Perubahan
Lebih lanjut mantan gelendang Persija ini berencana tidak banyak melaksanakan pergantian metode main Dany Saputra dkk. Ia mau menyempurnakan kesalahan yang sepanjang ini nampak di regu Persik.
" Aku mau Macan Putih mengaum lagi. Triknya, Persik wajib main lebih kasar serta memiliki pertahanan bagus. Regu ini wajib kompak dikala melanda serta bertahan," ucapnya.
Formula buat melaksanakan rencana itu, lanjut Javier Roca, pemain Persik wajib memiliki raga prima." Persik telah datangkan pelatih raga bagus asal Brasil. Ia hendak terus melatih raga pemain supaya dapat tampak baik sampai kompetisi berakhir," pungkasnya.
