Winger muda AC Milan, Jens Petter Hauge, tidak keberatan buat angkat kaki dari klub. Hendak namun, bila keputusan ia yang memastikan, hingga Hauge hendak memilah bertahan di Milan.
Cerita Hauge menemukan banyak sorotan pada masa 2020/ 2021 kemudian. Milan membelinya dari Bodo/ Blimt sehabis performa apik di kualifikasi Liga Europa. Hauge dibeli dengan harga 4 juta euro.
Di dini masa, Hauge berikan warna baru untuk game Milan. Tetapi, performanya tidak lumayan tidak berubah- ubah. Hauge wajib menempuh akhir masa yang pelik sebab tidak sering masuk dalam line- up.
Siap Tinggalkan AC Milan
Hauge memainkan 18 laga di Serie A masa 2020/ 2021, dengan catatan 2 berhasil. Sayangnya, ia cuma 3 kali jadi pemain inti. Hauge juga menyadari kalau masa depannya di Milan tidak seluruhnya nyaman.
" Pertama- tama, aku hendak pulih serta mempersiapkan laga bersama timnas Norwegia. Setelah itu aku bisa jadi hendak mengambil liburan pendek saat sebelum mengawali pembicaraan dengan Milan," buka Hauge dilansir dari Football Italia.
" Itu merupakan diskusi yang wajib diatur. Aku siap buat kembali ke situ serta berjuang buat posisi inti, namun bila klub mempunyai hasrat lain, hingga aku hendak memutuskan apa yang wajib dicoba."
" Pertama- tama, aku mau jadi bagian dari regu serta berkontribusi, tidak cuma dalam pelatihan," tegas Hauge.
Menyesal Pindah ke AC Milan?
Hauge dinilai belum lumayan matang kala pindah ke AC Milan. Walaupun berikan akibat besar di dini masa, ia setelah itu hadapi banyak momen susah. Tetapi, Hauge tidak menyesali kepindahannya ke Rossoneri.
" Ini merupakan masa yang sangat panjang, di mana banyak perihal sudah terjalin, serta terdapat banyak emosi," ucap Hauge.
" Setelah itu Kamu memiliki waktu buat memikirkan seberapa besar langkah yang aku ambil sesungguhnya, serta pada kesimpulannya, aku sangat bahagia dengan masa ini serta opsi yang aku buat," tegas Hauge.