Jumat, 31 Desember 2021

Ducati Tentukan Rider Skuad Pabrikan 2023 Usai Seri- Seri Awal MotoGP 2022

0

Sporting Director Ducati Corse, Paolo Ciabatti, tidak ingin buru- buru memastikan line up pembalap regu pabrikannya, Ducati Lenovo Team, buat MotoGP 2023. Kepada Motorsport Total, Rabu( 22/ 12/ 2021), Ciabatti melaporkan grupnya hendak menunggu hingga sebagian balapan awal 2022.

Persoalan soal siapa yang hendak membela regu pabrikan Ducati senantiasa seru dicari jawabannya. Alasannya, mereka diketahui susah membagikan keyakinan jangka panjang kepada pembalap, kecuali Andrea Dovizioso yang bisa peluang membela mereka sepanjang 8 tahun saat sebelum hengkang pada akhir 2020.

Kehebohan soal line up rider Ducati Lenovo Team apalagi telah jadi pergunjingan paddock semenjak dini 2021, usai Jack Miller dikabarkan bakal terdepak pada akhir masa. Semacam yang dikenal, Miller salah satunya rider Ducati dengan kontrak setahun, Kerutinan yang telah dijalankan Ducati semenjak kehadirannya di Pramac Racing pada 2018.


Telah Bernazar Beri Kontrak Baru ke Sebagian Rider

Walaupun begitu, kesimpulannya Miller bisa perpanjangan kontrak usai merebut 2 kemenangan beruntun di Jerez serta Le Mans." Mayoritas kontrak kami memanglah berdurasi 2 tahun. Kontrak Jack merupakan pengecualian. Dia sebelumnya memiliki kontrak setahun dengan opsi lanjutan buat masa kedua," Ciabatti membetulkan.

Dengan kontrak Miller itu, hingga 8 rider Ducati masa depan kontraknya kompak hendak habis pada akhir 2022. Ciabatti juga melaporkan kalau grupnya telah mulai memikirkan buat membagikan kontrak baru kepada sebagian di antara lain. Salah satunya mungkin besar merupakan Pecco Bagnaia.

Alasannya, rider 24 tahun yang jadi runner up 2021 itu menampilkan performa menjanjikan pada paruh kedua masa ini. Pembalap yang lain merupakan Jorge Martin, yang saat ini lagi membela Pramac." Kontrak para pembalap kami habis pada akhir 2022. Dalam sebagian permasalahan, telah terdapat opsi buat perpanjangan kontrak," ucap Ciabatti.


Peran Jack Miller Sangat Terancam

Dari 8 rider Ducati yang terdapat, peran Miller lah yang sangat terancam. Alasannya, Martin pula tampak sama kuatnya selama 2021, serta rider Spanyol itu tidak menutupi ambisinya kembali bertandem dengan Bagnaia di regu pabrikan, semacam halnya kala mereka jadi rekan setim di Moto3 bersama Aspar Mahindra.

Ciabatti tidak ingin berpendapat banyak, cuma mengaku hendak ambil keputusan usai sebagian seri awal 2022." Rencana kami merupakan memastikan komposisi sempurna usai sebagian balapan awal. Kami telah memiliki gagasan, tetapi senantiasa baik menunggu hingga masa diawali serta kemudian memandang opsi- opsi yang membolehkan," tutupnya.

Di lain sisi, CEO Pramac sekalian owner regu Pramac Racing, Paolo Campinoti, telah melaporkan secara publik kalau dirinya keberatan melepas Martin ke regu pabrikan Ducati. Baginya, baik Bagnaia ataupun Miller bersama layak dipertahankan di Ducati Lenovo Team, sampai merasa Martin lebih baik senantiasa di Pramac.

Author Image

About Idolacash
Soratemplates is a blogger resources site is a provider of high quality blogger template with premium looking layout and robust design

Tidak ada komentar:

Posting Komentar