Berita kurang baik tiba buat timnas Italia yang tengah berjuang di Euro 2020. Karena, bek kanan Leonardo Spinazzola ditentukan absen sampai 6 bulan ke depan sebab luka.
Mimpi kurang baik untuk Spinazzola tiba pada babak perempat final Euro 2020. Pemain berumur 28 tahun itu jadi tumbal kemenangan Italia atas Denmark di Allianz Arena, Sabtu( 3/ 7/ 2021) dini hari Wib.
Di balik acara kemenangan Italia dengan skor 2- 1, terdapat berita kurang baik dari Spinazzola. Pada menit ke- 80, ia wajib keluar lapangan sebab luka. Warnanya, luka yang dirasakan pemain AS Roma itu sangat parah.
Absen 6 Bulan
Tanda- tanda kurang baik telah terlihat usai laga Italia melawan Belgia. Regu kedokteran Italia membenarkan Spinazzola hadapi luka pada tendon achiles. Spinazzola hendak absen lama sebab luka yang ini.
Prediksi itu teruji. Merujuk laporan dari Sky Sports Italia, mantan pemain Juventus itu perlu waktu 5 sampai 6 bulan buat sembuh dari luka. Spinazzola juga wajib menempuh pembedahan buat pengobatan.
Spinazzola dibawa terbang ke Finlandia buat memperoleh penindakan yang maksimal. Ia hendak terletak di dasar kendali dokter spesialis ialah Profesor Sakari Orava dari Rumah Sakit NEO di Turku.
Spinazzola hendak menempuh pembedahan dalam waktu dekat." Aku percaya dapat kembali dalam waktu dekat! Tidak terdapat yang tidak bisa jadi dengan semangat regu ini," ucap Spinazzola.
Italia Kehabisan Mesin, Pilu!
Luka Spinazzola jadi momen krusial untuk Italia. Karena, ia memainkan kedudukan berarti dalam skema ramuan Roberto Mancini. Pandit BBC Sport, Chris Sutton, memperhitungkan Italia kehabisan mesin di Euro 2020.
" Ia menempuh turnamen yang luar biasa. Ia merupakan mesin sejati, seseorang penerbang. Terkadang mesin yang disetel dengan baik rusak. Ini sangat menyedihkan," ucap Chris Sutton.
" Pemain besar- bisa dibilang ini performa terbaik dalam karirnya. Cederanya hendak jadi kerugian besar, sangat besar. Ia tidak tergantikan. Mereka wajib mengisinya. Ia sudah jadi pemain terbaik tipe aku," kata Chris Sutton.