Belgia terus dihadapkan dengan tes sepanjang fase gugur Euro 2020. Usai menghilangkan Portugal di babak 16 besar, saat ini mereka wajib berjumpa Italia pada laga perempat final hari Sabtu( 3/ 7/ 2021) esok.
Mengalahkan Portugal saja telah lumayan berat buat pasukan Roberto Martinez tersebut. Semacam yang dikenal, Belgia dapat keluar selaku pemenang berkat berhasil semata wayang Thorgan Hazard pada menit ke- 42.
Dilihat dari statistiknya, Belgia kalah perkasa dibandingkan Cristiano Ronaldo dkk. Bayangkan saja, Portugal membebaskan sebanyak 23 tembakan sepanjang pertandingan berlangsung, 4 di antara lain menemui target.
Sepatutnya Portugal dapat mengantongi minimun satu berhasil jika memandang jumlah tembakannya yang sebanyak itu. Tetapi pada kesimpulannya, keberuntungan pula jadi aspek kenapa suatu regu dapat mencapai kemenangan.
Wajib Tampak Lebih Berani
Kemenangan atas Portugal membagikan pelajaran berharga buat Belgia, ialah buat tidak gentar dikala mengalami tim- tim besar. Jika nyalinya ciut, besar mungkin mereka bakal jadi regu yang mengemas barang- barangnya lebih dahulu.
" Ini hendak jadi suatu pertarungan serta aku pikir kami wajib jadi lebih berani. Tidak semacam di 20 menit terakhir kala mengalami Portugal, dikala kami menyudahi bermain," ucap gelandang Belgia, Axel Witsel.
" Kami cuma dapat bertahan kala itu. Kami tidak boleh hingga mengulangi kesalahan yang sama," lanjut pemain yang dikala ini menguatkan salah satu raksasa Jerman, Borussia Dortmund.
Siap Mengalami Italia
Witsel telah sangat siap mengalami pasukan Roberto Mancini, baik secara mental ataupun raga. Tidak semacam di 3 laga Euro 2020 tadinya, di mana dirinya belum siap secara raga sebab baru sembuh dari luka parah.
" Aku sangat bahagia sebab dapat bermain di 3 pertandingan. Pasti saja rasanya berat, karena secara raga aku tertinggal," kata Witsel.
" Hari kedua sehabis pertandingan rasanya berat, tetapi aku dapat memulihkan diri dengan baik. Aku merasa siap mengalami Italia," pungkas laki- laki berumur 32 tahun tersebut.