Status kuda gelap yang menempel di Austria dalam ajang Euro 2020. Sehingga publik yakin jika David Alaba dkk takkan jadi rintangan berat bua salah satu kandidat juara, Italia.
Kedua negeri bakal dipertemukan dalam laga babak 16 besar yang dihelat pada hari Minggu( 27/ 6/ 2021). Stadion legendaris Inggris, Wembley Stadium, hendak jadi saksi pertarungan antara Italia melawan Austria.
Italia sendiri sukses menggapai babak final dengan status juara Tim A. Mereka tampak sempurna di sejauh fase tim dengan memenangkan seluruh pertandingan, tidak kebobolan serta mencetak 3 berhasil pada 2 laga awal.
Di sisi lain, Austria memperoleh tempat di babak 16 besar dengan status runner- up Tim C. Namun, butuh dikenal kalau Austria cuma menelan satu kekalahan saja yang datangnya dari kandidat juara lain, Belanda.
Pantang Memandang Enteng Austria
Austria sanggup memenangkan 2 dari 3 pertandingan yang diraih dikala mengalami Makedonia Utara serta Ukraina. Mereka membukukan total 4 berhasil serta cuma kebobolan sekali saja dari kedua laga tersebut.
Mereka pula cuma kebobolan 2 berhasil dari Belanda yang mempunyai energi serbu luar biasa. Jadi, walaupun berstatus selaku kuda gelap, Italia memiliki seluruh alibi buat tidak memandang enteng Austria.
" Dari metode mereka bermain, Austria sejujurnya merupakan lawan sangat berat yang kami hadapi di turnamen sepanjang ini. Mereka memiliki pendekatan yang sangat Jerman," ucap Leonardo Bonucci yang didapuk selaku kapten Italia sepanjang Giorgio Chiellini hadapi luka.
" Mereka memencet dengan sangat besar serta hendak berupaya merebut bola sesegera bisa jadi, jadi mereka terletak satu tingkatan di atas regu yang kami hadapi di Euro sepanjang ini," lanjutnya.
Italia Senantiasa Yakin Diri
Tetapi, itu tidak jadi alibi buat Italia buat berlagak rendah diri. Mereka senantiasa mengusung keyakinan diri yang sangat besar, terlebih dengan kedatangan Roberto Mancini di sofa kepelatihan Gli Azzurri.
" Ini merupakan laga yang sangat berarti dengan lawan yang susah buat dialami, tetapi terdapat atmosfir yang bagus di ruang ubah serta itu berarti," kata bek Juventus tersebut
" Kami sangat menghormati Austria, sebab mereka mempunyai mutu, kebugaran serta raga buat membagikan perlawanan yang bagus buat kami. Kami telah siap memainkan game kami."
" Kami tidak sempat merasa lebih superior dari siapapun, cuma saja kami percaya lagi terletak di jalan yang pas bersama Roberto Mancini. Tetapi apabila kami merendahkan fokus, konsentrasi serta agresi buat sekejap saja, kami hendak jadi regu yang wajar," pungkasnya.