Hampir seluruh pemain Real Madrid mengantarkan tribut yang berkesan buat si mantan pelatih, Zinedine Zidane. Kecuali Eden Hazard, yang secara terang- terangan mengaku kecewa dengan laki- laki asal Prancis tersebut.
Zidane tidak sempat lepas dari Real Madrid semenjak mengawali karir kepelatihannya pada tahun 2014 kemudian. Serta kayaknya, dia merasa jika petualangan bersama klub lain lebih seksi dibanding melatih Los Merengues saat ini.
7 tahun, dikurangi sebagian bulan di antara tahun 2018 serta 2019, sudah dihabiskan Zidane dengan Los Merengues. 2 trofi La Liga serta 3 dari Liga Champions sudah dia persembahkan buat mereka. Lalu, apa lagi yang Zidane cari di Madrid?
Kayaknya, api semangat Zidane melatih Real Madrid sudah padam. Pada kesimpulannya dia memilah cabut dari Santiago Bernabeu walaupun pihak klub tidak mempunyai niatan buat mengakhiri kontraknya.
Hazard Kecewa
Wujud Zidane begitu mengesankan buat para pemain Real Madrid. Mereka juga berlomba- lomba mengutarakan perkataan perpisahan kepada si pelatih melalui media sosial tiap- tiap.
Perihal yang sama pula dicoba Hazard melalui media sosial Instagram miliknya. Tetapi sehabis dikulik lebih jauh, barulah dikenal jika mantan bintang Chelsea tersebut sesungguhnya kecewa dengan keputusan Zidane.
" Kepergian Zidane? Aku sangat kecewa. Secara invididu, aku tidak sanggup membagikan apa yang terdapat dalam diri aku serta itu rasanya mengecewakan, dengan seluruh luka ini," ungkap Hazard semacam yang dilansir dari Metro. co. uk.
Hazard Frustrasi
Memanglah, performa Hazard sepanjang 2 masa berseragam Real Madrid tidak memuaskan. Sangat tidak, dia kandas menampilkan performa yang seragam kala menguatkan Chelsea sepanjang 7 tahun. Serta kenyataan Zidane sudah berangkat buatnya makin frustrasi.
" Aku menempuh 2 tahun yang luar biasa bersama ia serta mau berterima kasih buat itu, meski aku merasa frustrasi sebab tidak sanggup membagikan yang lebih buat ia, tetapi harapannya itu dapat berganti di masa depan," kata Hazard lagi.
Zidane sendiri baru- baru ini curhat soal keputusannya cabut dari Real Madrid. Dia mengatakan secara gamblang jika pihak klub tidak lagi mempunyai rasa yakin kepadanya. Dikala ketahui soal itu, dia juga memilah hengkang.
" Aku berangkat sebab merasa klub tidak lagi mempunyai keyakinan yang aku butuhkan, ataupun sokongan buat membangun suatu dalam jangka waktu medium ataupun panjang," ucap Zidane.
